Kemarin menghadiri 'Forum Agama Agama dan Perubahan Iklim' di Aula Lt IV Kampus Universitas Sanatha Dharma, Jogjakarta. Beberapa orang yang hadir antara lain Dr Sony Keraf, mantan anggota DPR dan menteri Lingkungan Hidup RI, Pendeta Robert Borrong, Romo Andang, Uskup Agung Semarang, Rektor UIN Sunan Kalijaga, St Sularto Kompas dan beberapa tokoh penting di Jogjakarta dll.
Ini adalah diskusi kalangan terbatas tentang apa yang bisa dilakukan oleh Agama Agama untuk perubahan iklim sekaligus diharapkan bisa dibuahkan sebuah aksi baik dalam tingkatan teologis maupun praksis dalam memberikan response terhadap perubahan iklim.
Selain berbagi pengalaman best praktis tentang banyak hal yang telah dilakukan untuk lingkungan atas landasan iman baik di kalangan kristiani maupun muslim, pertemuan ini menjadi sebuah langkah awal dialog agama-agama dalam membawa pada pencerahan pengikutnya tentang kenyataan bahwa iklim global yang berubah juga merupakan tantangan bersama manusia, tidak terkecuali semua agama.
Dari kiri kekanan, Fachruddin Mangunjaya, St Sularto, Romo Gardjito dan Romo Andang.
Tidak dari Nol
Sepakat tidak mulai dari nol, menggabungkan yang sudah pernah dilakukan, berbagi pengalaman dan aksi yang bisa saling dipelajari antar agama. Romo Andang, misalnya berfokus pada pengelolaan sampah Jakarta yang sangat akut. Langkah kontrit baik kecil maupun besar terus dilakukan, di kalangan gereja maupun di sekolah sekolah Katolik, suatu yang patut dicontoh oleh agama lain untuk menggunakan jaringan keimanan ini.
Saya kira tidak kalah penting adalah eco- pesantren pun demikian. Perlu di sharing dalam forum seperti ini. Banyak kegiatan dan hal yang unik dilakukan untuk perubahan iklim yang dilandasi oleh iman belum didata dengan baik sehingga kelak ini bisa menjadi suatu sinergi bahwa kita telah berbuat. Namun....perbuatan itu adalah masih kurang, terbukti kerusakan lingkungan bertambah parah!
Wallahu a'lam.
LINK TERKAIT AGAMA DAN PERUBAHAN IKLIM:
No comments:
Post a Comment